Daripena - Mengetahui pergerakan bandar saham merupakan hal yang susah. Sebelum masuk ke penjelasan untuk mengetahui pergerakan bandar saham. Cara ini harus dilakukan untuk kamu yang sudah terbiasa dengan dunia saham. Dengan begitu kamu akan paham dengan pengalaman yang saya berikan.
Bandar saham adalah sekelompok orang ataupun institusi yang memiliki modal yang sangat besar, dimana dengan modal yang besar tersebut mereka dapat menggerakan harga sesuai keinginan mereka.
Disamping peran bandar yang dapat merugikan orang, namun peran positif bandar sangatlah besar. Bandar dapat menaikkan harga secara signifikan dalam kurun waktu yang terbilang tidak lama.
Permainan ini sangat cocok untuk bermain short term atau jangka pendek. Karena jika kita tidak bermain demikian, siap-siap harga dari saham itu dibanting oleh bandar. Untuk itu kamu harus berhati-hati dan selalu waspada, kamu harus mengetahui pergerakan dari bandar tersebut.
Baca Juga : Ketahuilah Mekanisme dan Cara Kerja Reksadana Sebelum Berinvestasi
Cara Mengetahui Pergerakan Bandar Saham
Output dari artikel kali ini, nantinya kamu akan mengetahui pergerakan bandar saham. Tentunya ini sangat berguna jika kalian ingin membeli atau menjual suatu saham.
Berikut ini beberapa cara yang dapat kamu terapkan jika ingin mengetahui pergerakan bandar saham
1. Bandar Detector
Jejak bandar dapat kamu ketahui melalui broker summary. Record ini akan memberikan informasi pembelian dan penjualan setiap broker yang tercata setiap harinya. Biasanya, bandar akan melakukan transaksi menggunakan beberapa broker berbeda untuk proses akumulasi maupun distribusi, hal ini akan memakan waktu selama mingguan hingga bulanan.
Dengan fitur ini kalian dapat menjalankan beberapa skenario jika bandar menggunakan 1 atau lebih broker yang berbeda melalui Top 1, Top 3, Top 5 broker yang menampilkan apakah saham tersebut sedang diakumulasi atau tidak melalui volume transaksi dagang.
2. Bid Saham
Kamu dapat melihat secara jelas pergerakan bandar melalui kolom bid dan offer. Jika kalian melihat jika suatu harga memiliki bid yang cukup besar. Berarti, bandar sedang menjaga harga tersebut agar tidak longsor.
Jika kamu melihat ini, tunggu momentum sebelum membelinya. Pastikan ketika harga menyentuh bid tersebut, keadaan langsung berbalik arah trend. Bisa jadi harga tersebut menjadi turning point dari trend yang sedang terjadi.
Masih belum jelas? oke saya jelasin lagi.
Bid (Permintaan), contoh pada harga $1.00. Bandar yang ingin membeli (akumulasi) di harga $1.00 sangat banyak. Artinya, bandar akan menjaga area $1.00, agar harga tidak turun dibawah $1.00. Biasanya yang terjadi, ketika harga akan mendekati bid ($1.00) tersebut maka harga akan memantul dan terjadi pembalikan arah trend di area tersebut.
3. Offer Saham
Nah contoh tersebut berlaku juga sebaliknya (Offer), dengan contoh yang sama seperti poin nomer 2. Perbedaannya adalah Bandar akan menjual (distribusi) muatan dalam jumlah yang sangat besar. Dengan harapan, harga tidak melebihi dari $1.00.
Baca Juga : Apa itu Passive Income? Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Mendapatkanya
Dengan tips ini kamu akan paham pergerakan bandar. Maka dari itu kamu harus pintar dalam menganalisa bid dan offer ini.
Cara tersebut merupakan hal dasar yang harus kalian ketahui jika ingin bermain saham. Karena jika tidak, siap-siap kalian di goreng oleh bandar! Meskipun cara ini tidak sepenuhnya benar, tidak ada salahnya jika kalian terapkan hal ini. Salam Daripena !